Pages - Menu

Senin, 13 Mei 2013

Simfoni Dalam Jiwa




Membelah lautan di gelapnya malam.
Tiupan kencangnya angin membelai diri ini.
Melihat luasnya lautan yang tak lagi nampak seperti apa ujungnya.
Membuatku sadar betapa kecilnya diriku.

Tuhaan..
Betapa tak pantasnya keangkuhan jika berada dalam diriku, maka jauhkanlah sikap itu dariku.

Tuhaan..
Betapa indahnya alam yang telah engkau ciptakan beserta hamparan laut birunya.
Maka ajarkanlah kami cara untuk selalu mensyukurinya.

Tuhan..
Alagkah bodohnya kami jika tak memanfaatkan semua yang telah engkau anugrahkan kepada kami.
Betapa buta dan tulinya kami akan banyaknya ilmu pengetahuan yang telah engkau turunkan untuk kami pelajari.
Alam indah, beserta hamparan laut biru yang seharusnya bisa dinikmati oleh generasi kami nanti, malah seringkali kami kotori bahkan kami rusaki.

Tuhan..
Izinkan kami untuk terus bertafakkur.
Menyadari dan terus memuji kebesaranMu.

Serta tak berhenti bersyukur untuk setiap detik sisa hidup kami, sebelum kami mati!



Di tengah lautan.
Surabaya-Makassar.
08052013. KM. Dobonsolo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar